 |
| Camat Dagangan Tarji, S.STP., M.H. memberikan pengarahan dalam FKP pelayanan masyarakat di Aula Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun, Rabu (24/01/2024). |
MADIUNPUNYAKITA.COM, DAGANGAN - Kecamatan Dagangan Kabupaten Madiun menggelar Forum Konsultasi Publik (FKP) pelayanan masyarakat di Aula Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun, Rabu (24/01/2024). FKP ini digelar dalam rangka peningkatan pelayanan di wilayah Kecamatan Dagangan.
Acara tersebut dihadiri Camat Dagangan, Sekcam Dagangan, Kasi Pelayanan Kecamatan Dagangan, Kasi Pelayanan Desa se Kecamatan Dagangan dan Ketua BPD se Kecamatan Dagangan serta undangan lainnya.
"Meskipun tingkat kepercayaan masyarakat terhadap pelayanan yang ada di Kecamatan Dagangan sangat baik kita tidak berpuas diri, melainkan terus meningkatkan upaya-upaya pelayanan yang lebih baik lagi," kata Camat Dagangan Tarji, S.STP., M.H.
Menurutnya, saat ini indeks tingkat kepuasan masyarakat terhadap pelayanan di Kecamatan Dagangan sangat tinggi, yakni 88 persen. Berbagai inovasi pelayanan pun terus ditingkatkan. Tidak hanya sebatas pelayanan oleh petugas, melainkan sarana dan prasarana juga harus representative.
"Selain gratis, saat ini pelayanan adminstrasi kepada masyarakat paling lama memakan waktu 24 jam," ucap Tarji.
 |
| Peserta FKP pelayanan masyarakat di Aula Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun, Rabu (24/01/2024). |
Kedepan, Camat Dagangan menghendaki pelayanan satu hari selesai (one day service). Hal ini tentunya jika syarat dan berkas-berkas permohonan sudah lengkap. Sehingga dapat diselesaikan secara cepat dan singkat.
“ Kedepan, pelayanan harus bisa diselesaikan secara cepat dan singkat. Bila perlu satu hari selesai atau one day service," katanya.
Lebih lanjut, Tarji mengungkapkan selain petugas pelayanan yang profesional, ramah dan sopan, sarana dan prasarana juga harus memadai.
"Terkait sarana dan prasarana pelayanan di Kecamatan Dagangan, mohon ada masukan dari masyarakat," lanjutnya.
Sedangkan sistem dan cara peningkatan pelayanan di kecamatan harus dapat diadopsi di tingkat desa. Pelayanan di tingkat desa harus lebih baik dan menyenangkan. Dia menyebutkan, ada beberapa desa yang sudah menerapkan sistem dan tempat pelayanannya bagus.
"Untuk desa yang belum berbenah segera untuk melakukan pembenahan. Mengingat, kita semua adalah pelayan masyarakat wajib memberikan pelayanan yang terbaik dan kita juga bertanggung jawab kepada masyarakat," pungkasnya. (mpk01).
