Bupati Madiun, Hari Wuryanto bersama Forkopimda melakukan panen raya padi, Senin (7/4/2025).
madiunpunyakita.com | KABUPATEN MADIUN - Bupati Madiun, Hari Wuryanto bersama Forkopimda melakukan panen raya padi di Desa Banjarsari, Kecamatan/Kabupaten Madiun, Senin (7/4/2025).
Padi dipanen menggunakan mesin combine harvester yang dikemudikan oleh Dandim 0803/Madiun, Letkol Kav. Widhi Bayu Sudibyo. Panen raya padi ini dilakukan sebagai upaya Pemerintah Kabupaten Madiun dalam mendukung swasembada pangan nasional.
Bupati Madiun, Hari Wuryanto mengatakan, hasil panen padi di Kabupaten Madiun kali ini cukup menggembirakan. Hasil padi tersebut, nantinya bakal diserap oleh Bulog dengan harga Rp 6.500 per kilogram.
“Alhamdulillah, dari panen hari ini, 1 hektare bisa menghasilkan 6,9 ton. Ini angka yang cukup baik. Harga juga sudah disepakati Rp 6.500 per kilogram,” ungkapnya.
Bupati Madiun juga menegaskan pentingnya koordinasi lintas sektor untuk menjaga kestabilan harga dan ketersediaan pupuk serta sarana prasarana pertanian, termasuk irigasi.
Selain itu, Pemerintah Daerah juga akan mengajak para pengusaha penggilingan padi yang belum bermitra dengan Bulog untuk turut berpartisipasi.
Sementara itu, Dandim 0803 Madiun, Letkol Kav. Widhi Bayu Sudibyo menegaskan bahwa TNI akan mendukung penuh untuk mengawal proses penyerapan gabah. Dia pun memastikan tidak pihak yang bermain harga dan merugikan petani.
“Kami ingin memastikan tidak ada pihak yang bermain harga dan merugikan petani. Sosialisasi akan kami tingkatkan agar informasi ini sampai ke petani pelosok,” tegasnya. (mpk01).